MENGENAL LEBIH JAUH METODE SANDBLASTING

23 Oct, 2021

SANDBLASTING DALAM DUNIA INDUSTRI

Sandblasting adalah suatu metode atau mekanisme dalam pembersihan permukaan suatu benda, dengan tujuan membuat permukaan benda tersebut menjadi bersih dan kasar. Pada umumnya metode ini biasa digunakan untuk membersihkan logam dari berbagai zat yang menempel pada permukaannya seperti oil, cat, karat, garam dan lain sebagainya.

Pada metode sandblasting partikel pasir ditembakkan ke permukaan logam dengan kecepatan tertentu menggunakan bantuan mesin khusus yang disebut dengan Shot Blasting Mechine. Shot Blasting Mechine menggunakan kekuatan tekanan udara yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan untuk menembakkan pasir ke permukaan benda agar terjadi gesekan.

Gesekan antara media sandblasting (pasir) dengan permukaan benda inilah yang mampu membersihkan berbagai zat pengotor yang terdapat pada permukaan logam. Agar permukaan logam dapat terkondisikan dengan baik sesuai standar tertentu untuk menjalani proses selanjutnya seperti dicat atau ditambahkan bahan pelapis lainnya.

Secara sederhana, proses sandblasting ini telah umum dilakukan oleh masyarakat luas. Diantaranya adalah dalam proses pengamplasan besi, kayu, tembok dan benda lain menggunakan kertas amplas. Karena kertas amplas menggunakan pasir sandblasting sebagai media pembersih utama.

Jual pasir sandblasting bandung Pasir sandblasting jakarta Pasir sandblasting surabaya Pasir silika sandblasting Pasir sandblasting bandung Jual pasir sandblasting tangerang Jual pasir sandblasting semarang Jual pasir Sandblasting terbaik Jual pasir blasting terbaik Harga per ton pasir sandblasting Pasir Vapor Blasting Jual pasir sandblasting terdekat

Sifat Pasir Sandblasting

Sandblasting adalah sebuah metode yang memanfaatkan sifat abrasif pasir untuk membersihkan kotoran yang menempel di atas media (khususnya logam). Metode ini juga menggunakan tenaga mesin sehingga tingkat pengikisan kotoran dapat diatur sesuai dengan kebutuhan.

Tidak semua pasir dapat digunakan dalam metode sandblasting. Walaupun semua pasir memiliki sifat abrasif, namun mereka juga memiliki tingkat abrasifitas dan karakteristik yang berbeda-beda.

Oleh sebab itu, banyak faktor yang harus dipertimbangkan dengan cermat dalam memilih pasir yang tepat untuk metode sandblasting, khususnya untuk penggunakan berskala industri.

Diantara faktor- faktor yang menjadi pertimbangan dalam memilih jenis pasir yang tepat dalam metode sandblasting ini diantaranya adalah:

1. Daya potong pasir

2. Kekukuhan dan kesudutan butiran pasir

3. Ukuran butiran pasir (mesh)

4. Konsistensi ukuran

5. dan lain lain

Dari berbagai faktor yang ada, faktor daya potong pasir menjadi faktor utama penentu dalam memilih jenis pasir. Karena faktor ini menjadi kunci efektifitas penggunaan pasir.

Spesifikasi Pasir Sandblasting

Pasir sandblasting harus benar-benar bersih, bebas dari campuran tanah dan oksida besi. Material pasir yang menghasilkan debu saat digunakan tidak dapat dijadikan bahan sandblasting. Karena campuran tanah, oksida besi dan residu debu mampu menghampat proses blasting.

Selanjutnya material pasir untuk sandblasting harus memiliki kandungan kuarsa yang tinggi. Jumlah kandungan kuarsa setidaknya antara 78-99 % (setidaknya mengandung 78% - 99% SiO₂).

Butiran pasir berbentuk bundar dan butiran pasir bersudut sama-sama digunakan dalam metode sandblasting. Keduanya digunakan dengan tujuan yang berbeda.

Butiran pasir berbentuk bundar digunakan untuk menghasilkan permukaan material yang halus. Sedangkan butiran pasir bersudut digunakan untuk menghasilkan permukaan material yang kasar. Namun demikian, tingkat kekasaran dan kehalusan dapat diatur sesuai kebutuhan.

Bahan-Bahan yang Dapat Disandblasting

Metode sandblasting memang sangat umum dan populer digunakan untuk membersihkan logam dari berbagai zat yang menempel pada permukaannya. Namun demikian, ternyata ada beberapa material lain yang lazim mendapatkan treatmen sandblasting ini, diantarnya adalah:

1. Alumunium

2. Kuningan

3. Baja Plastik

4. Perak

5. Kayu

6. Batu

7. Kaca

Bahan-bahan di atas ternyata juga lazim mendapatkan treatment sandblasting. Akan tetapi, tentu dengan tujuan hasil akhir yang berbeda-beda.

Pasir Silika dan Pasir Garnet Sebagai Pasir Sandblasting

Ada banyak jenis pasir yang bisa digunakan dalam metode sandblasting. Namun demikian, ada dua jenis pasir yang paling sering digunakan yakni pasir garnet dan pasir silika.

Pasir silika adalah material tambang yang memiliki karakter yang keras dan memiliki sifat abrasif yang tinggi. Oleh sebab itu, pasir ini kerap digunakan sebagai media sandblasting.

Selain sebagai media sandblasting, pasir silika juga kerap digunakan dalam bidang industri lain. Seperti bahan baku untuk pembuatan pembuatan gelas, kaca, semen dan lain sebagainya.

Pasir garnet adalah jenis pasir yang memiliki kandungan mineral alami yang berkarakter abrasif dan bersifat non logam. Oleh sebab itu, pasir garnet juga menjadi alternatif media sandblasting paling banyak digunakan.

Selain untuk sandblasting, pasir garnet juga memiliki banyak fungsi dan manfaat. Diantaranya adalah dimanfaatkan untuk water jet cutting serta sebagai filter air.

Dari kedua jenis pasir sandblasting di atas, pasir garnet adalah jenis pasir yang paling populer digunakan sebagai pasir sandblasting saat ini. Karena dalam metode sandblasting, pasir ini memiliki banyak kelebihan dibanding dengan pasir silika.

Pasir Sandblasting Untuk Kebutuhan Anda

Sandblasting menjadi salah satu metode yang efektif untuk membersihkan permukaan logam dll. Tentu saja metode ini sangat cocok untuk mengoptimalkan produksi dalam industri yang Anda miliki, terutama industri yang berhubungan dengan logam.

Untuk itu kami dari Ady Water menawarkan pasir sandblasting dengan kualitas terbaik untuk Anda. Kami siap melayani kebutuhan pasir sandblasting Anda dan mengirimkannya ke seluruh Indonesia.

Untuk Informasi lebih lanjut, Anda bisa mendatang kantor kami: